Mengenal Mandirancan

Mengenal Mandirancan

 

Desa Mandirancan berlokasi di wilayah Kecamatan Kebasen Kabupaten Banyumas. Memiliki luas wilayah 409,985 hektar. Desa Mandirancan berada di ketinggian 35 meter di atas permukaan air laut dan sebagian besar wilayah berupa dataran rendah dan seperempatnya perbukitan. Desa Mandirancan berbatasan dengan Desa Patikraja, Kecamatan Patikraja di sebelah Utara, sebelah Timur berbatasan dengan Desa Papringan, Kecamatan Banyumas, sebelah selatan berbatasan dengan Desa Tumiyang, Kecamatan Kebasen dan sebalah barat berbatasan dengan Sungai Serayu.

Pemerintah Desa dalam hal ini Pemerintah Desa Mandirancan adalah Kepala Desa dibantu perangkat Desa sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Desa. Desa Mandirancan terdapat 2 kadus yang dipimpin oleh Bapak Tarpin selaku Kadus 1 dan Bapak Darsim selaku Kadus 2, dimana kadus 1 terdiri dari RW 1 dan RW 2, kadus 2 terdiri dari RW 3 dan RW 4. Desa Mandirancan memiliki 4 RW yang terdiri dari 23 RT.

Pemerintah Desa Mandirancan memiliki 2 kadus, 3 kasi dan 3 kaur yang mana jumlah keseluruhan 10 orang bersama dengan Kepala Desa. Pada saat ini dipimpin oleh Bapak Sukono selaku Kepala Desa dengan masa jabatan 8 tahun (mulai tahun 2019 sampai dengan tahun 2027). Badan Permusyawaratan Desa  adalah lembaga yang melaksanakan fungsi pemerintahan yang anggotanya merupakan wakil dari penduduk Desa berdasarkan keterwakilan wilayah dan ditetapkan secara demokratis. Badan Permusyawaratan Desa memilik 9 anggota yang dipimpin oleh Bapak Eko Pramono.

Desa Mandirancan memiliki icon yaitu tugu gunungan wayang, yang mana icon ini menjadi simbol Desa dan dijadikan tempat singgah ataupun tempat berfoto. Gunungan yang digunakan, yaitu lancip ke atas. Hal ini melambangkan kehidupan manusia, yaitu semakin tinggi ilmu dan tua usia, manusia harus semakin mengerucut (golong giligmanunggaling jiwa, rasa, cipta, karsa, dan karya dalam kehidupan. Orang tersebut semakin dekat dengan Sang Pencipta. Hal ini menjadi tujuan bahwa Warga Desa Mandirancan memiliki kehidupan makmur, sejahtera dan dekat dengan Sang Pencipta.

Related Posts

Komentar